Tanaman karet (Hevea brasiliensis Muell. Arg) adalah salah satu komoditas perkebunan yang cukup besar di Indonesia. Tanaman ini mampu menghasilkan getah yang sering disebut dengan lateks. Getah pohon karet dapat dimanfaatkan untuk diolah menjadi berbagai macam barang seperti ban, bola, sarung tangan, dll.
Kualitas getah karet sangat ditentukan oleh proses pemanenan serta pengolahan pasca panen getah karet. Getah karet yang baik harus terbebas dari kontaminan air, tatal, dan semacamnya. Pemanenan getah karet dapat dilakukan pada tanaman karet yang sudah berumur 3,5 hingga 5 tahun dengan ketebalan kulit 6 – 7 mm.
#GetahKaret #RubberTree #RestorationEcosystem #BukitTigapuluh
Sumber :
Pusari, D., & Haryanti, S. (2014). Pemanenan Getah Karet (Hevea Brasiliensis Muell. Arg) dan Penentuan Kadar Karet Kering (KKK) dengan Variasi Temperatur Pengovenan di PT. Djambi Waras Jujuhan Kabupaten Bungo, Jambi. Buletin Anatomi dan Fisiologi Dh Sellula, 22(2), 64-74.
Sudawan Supriadi. (2020). Pengolahan Getah Karet Menjadi Latex Kadar 60%. Jurnal Al-Hikmah, 1(1), 1-5.