Tebo, Jambi – Kegiatan pengamanan sosialisasi areal toton dan siaga Dakrahutla ini berlangsung di blok II Desa Pemayungan konsesi PT ABT Jambi. Kegiatan ini direalisasikan oleh anggota Perlindungan dan Pengamanan Hutan (PPH) PT ABT yakni Hendriansyah bersama anggota security lainnya. Tidak hanya dari ABT saja, Polhut dan Dishut Provinsi Jambi pun juga turut hadir untuk mandah di Blok II. Kegiatan ini dimulai dari bulan agustus hingga sekarang masih berlanjut.
Kegiatan ini berlanjut untuk melakukan patroli monitoring mencegah sedini mungkin terjadinya kegiatan illegal di lokasi Blok I dan Blok II PT ABT serta menindak dan menghentikan jikalau ada terjadi kejahatan hutan di Kawasan konsesi PT ABT, dan juga sosialisasi tentang kebakaran hutan dan lahan kepada masyarakat yang berada di daerah blok I PT ABT. Kegiatan ini juga untuk antisipasi dan mencegah akan terjadinya perambahan hutan, illegal loging, perburuan satwa liar dan pembakaran hutan.
Pada saat patroli di sekitar blok II tanggal diawal bulan agustus yang dilakukan oleh polhut dan PPH, banyak ditemukan sisa perambahan dan illegal logging yang masih baru. Ini menjadi dampak yang sangat krusial mengingat perambahan hutan liar di Negara Indonesia yang sebagian hutan di Negara Indonesia telah hilang, karena para penebang liar hanya menginginkan jenis kayu yang ada di dalamnya dan mereka tidak melakukan penanaman kembali setelah pohon tersebut ditebang. Hutan-hutan yang sudah ditebang dan kayunya telah diambil kemudian ditinggalkan begitu saja. Tentu hal ini sangat berdampak negatif terhadap lingkungan. kawasan hutan sekarang dimana areal HPH (65% dari luas hutan Indonesia) telah mengalami degradasi lahan dan tutupan vegetasinya, hal tersebut menimbulkan hilangnya potensi biodiversitas flora dan fauna serta timpangnya keseimbangan alam terutama produksi oksigen dan terganggunya tata air. Tidak hanya perambahan hutan saja, para anggota memasang plang himbauan siaga darkahutla dan pencegahan perambahan hutan
Saat pertengahan bulan agustus 2018 patroli dilakukan oleh para anggota PPH dengan melakukan pemasangan papan himbauan secara rutin. Dalam siaga tersebut, pemantauan lahan Toton team tidak menemukan aktivitas yang ada di toton, team menemukan 2 kali pelanggaran Karhutla dan semua itu bisa dimatikan dengan secara manual. Team melakukan pemasangan plang himbauan di 5 titik setiap koordinat. Serta juga saat di akhir bulan Agustus saat berpatroli situasi terkendali dengan aman.
http://staff.blog.ui.ac.id/tarosen.waryono/archives/150 diakes pada pukul 12:02WIB